Namun kini anda tak perlu lagi stres. Dengan blogging, anda bisa kurangi atau bahkan hilangkan stres yang menggelayuti diri anda. Bagaimanakah caranya?.

Apa yang dituliskan Pak Muslih agak berkaitan dengan posting kali ini khususnya bagaimana membuat blogging sebagai obat mengatasi stres. Di bawah ini beberapa kegiatan blogging yang bisa mengurangi ketegangan saraf anda.

• Atur Napas saat di Depan Komputer. Saat di depan monitor, ambil napas yang dalam dan sebarkan ke seluruh tubuh anda, baru keluarkan perlahan. Stres cenderung membuat anda bernapas pendek. Relakslah. Ambil napas dalam beberapa kali dan keluarkan pelan-pelan.
• Kunjungi Blog Favorit. Hidup bukan untuk sibuk. Bersenang-senanglah. Kunjungi blog favorit anda. Cari dan nikmati informasi yang anda sukai.
• Buat Posting Curhat. Khususnya bagi anda yang memiliki blog personal, anda bisa tuangkan apa yang sedang anda alami menjadi sebuah tulisan. Ceritakan dan postinglah pengalaman anda itu. Serta mintalah pengunjung blog memberikan saran. Dengan begitu, saya yakin anda akan merasa jauh lebih lega. Persoalan yang semula anda pendam sendiri, sudah anda sharingkan dan coba dicarikan solusinya bersama-sama.
• Berkomentarlah Sebanyak-banyaknya. Salurkan emosi anda dengan mengisi komentar. Kunjungi beberapa blog dan berikan komentar sebanyak-banyaknya. Stres yang anda alami, saya yakin akan jauh berkurang dengan bersosialisasi banyak orang lain.
• Baca Humor dan Tertawalah. Misal di blog TawaSutra. Baca dan tertawalah. Tak usah ragu. Jangan tahan tawa anda.
• Lupakan Persoalan. Lupakan sejenak persoalan di kantor yang membuat hati anda kalut. Nikmati blogging anda. Ini saatnya anda bersenang-senang.
• Temani dengan Makanan Kecil. Sembari blogging, anda nikmati minuman dan cemilan kesukaan anda. Bersantailah. Saat blogging merupakan waktu liburan anda.Buat Simpel. STOP terus menerus bermimpi yang tak akan pernah bertepi. Buat hidup anda lebih simpel. Tak usah menunggu..action kan ide mu sekarang juga
  

Semua aktifitas yang berhubungan dengan komputer tentu berhubungan dengan ketik mengetik. Apalagi aktifitas Internetan seperti blogging, chatting atau fesbuk. Malukan kalo pas chatingan ngetiknya lambat. Bisa-bisa misunderstanding.

Selain aktifitas online, mengetik cepat juga dibutuhkan ketika sedang melakukan aktifitas offline. Contohnya ketika lagi ngerjain tugas kuliah pake microsoft word atau Open Office. Apalagi bagi anak kuliahan yang ga punya laptop dan masih ngandalin rental komputer di sekitar kampus. Bagi mereka, kecepatan mengetik berbanding biaya rental. Semakin cepat mengetik maka biaya rental semakin kecil. Biaya rental ini pun berbanding terbalik dengan ketebalan dompet. Semakin kecil biaya rental maka semakin tebal dompetnya.

Cukup deh basa basinya. Langsung aja ke pokok permasalahan. Sesuai dengan judul, “Rahasia Mengetik Super Cepat“, maka aku mo bagi-bagi tips agar kita bisa mengetik dengan cepat. Tips ini ditujukan untuk pemula maupun yang uda terbiasa mengetik tetapi kurang maksimal dalam memanfaatkan potensi jari. Ini dia tipsnya:

1. Manfaatkan seluruh jari
2. Jari yang tepat di tempat yang tepat
3. Jangan ngeliat keyboard ketika mengetik
4. Latihan terus menerus

Kumulai dengan tips yang pertama, manfaatkan seluruh jari, kecuali jari-jari kaki tentunya. Kebanyakan pemula mengetik dengan menggunakan “11 jari” yaitu telunjuk kiri dan telunjuk kanan. Ada juga “kelihatannya” menggunakan seluruh jari, padahal enggak. Jadi, untuk mengetik dengan cepat, diperlukan kerjasama dari seluruh jari-jari anda. Hehehe….

Tips yang kedua, jari yang tepat di tempat yang tepat. Tips ini berhubungan dengan yang pertama. Karena masing-masing jari mempunyai tugas masing-masing. Untuk lebih jelasnya, liat deh gambar di bawah ini:

Jari yang tepat di tempat yang tepat (klik pada gambar untuk memperbesar)

Bagi yang ga bisa liat gambarnya, keterangannya adalah sebagai berikut:

Tangan Kiri
Jari telunjuk = 4 R F V 5 T G B
Jari tengah = 3 E D C
Jari Manis = 2 W S X
Jari Kelingking = 1 Q A Z ` Tab “Caps Lock” “Shift Kiri” “Ctrl Kiri”

Tangan Kanan
Jari telunjuk = 6 Y H N 7 U J M
Jari tengah = 8 I K ,
Jari Manis = 9 O L .
Jari Kelingking = – [ ] ‘ / \ = Backspace Enter “Shift Kanan” “Ctrl Kanan”

Sebelum mulai mengetik, letakkan jari anda di tempat yang tepat. Posisi awal sebelum mengetik adalah:

Jari telunjuk kiri = F dan jari telunjuk kanan = J
Jari tengah kiri = D dan jari tengah kanan = K
Jari manis kiri = S dan jari manis kanan= L
Jari kelingking kiri = A dan jari kelingking kanan = ;

Ctrl-Alt-Shift
Nah, khusus untuk tombol Ctrl-Alt-Shift, ada cara-cara khusus untuk mengkombinasikannya dengan tombol lain. Misalnya kita mau menekan kombinasi Ctrl + L. Nah, kita mesti tau dulu tangan mana yang mengetikkan huruf L. Karena tangan kanan (jari manis) yang mengetikkan huruf L, maka tangan kirilah (jari kelingking) yang harus menekan tombol Ctrl. Mudah kan?

Tips ketiga, jangan ngeliat keyboard pas lagi ngetik. Mungkin agak sulit bagi pemula. Tapi yah.. ini memang tahapan yang mesti dilewati. Disiplin ga ngeliat keyboard pas ngetik akan berbuah manis nantinya. Memang pada awalnya sangat sulit dan kita akan mengetik amat sangat lambat. Tapi lama kelamaan pasti terbiasa dan mengetik pun jadi asik. Butuh kesabaran juga..

Tips terakhir, latihan terus menerus. Tanpa latihan semua percuma. Sama juga kayak programming, mesti latihan terus menerus. Bahan-bahan latihan bisa aja tugas kampus, tugas adek, tugas tetangga, tugas temen, atau koran pagi yang uda ga disentuh lagi. Kalo mo latihan sambil dapat duit, nongkrong aja di rental komputer. Tawarin jasa pengetikan ilegal (karena kalo ketauan bakal dijitak ama si empunya rental hehehe..) ama pengunjung rental.

Hmm itu aja deh tips mengetik cepat dariku… Kalo aku sendiri butuh waktu lebih dari 3 bulan untuk bisa mengetik tanpa melihat keyboard, dengan waktu latihan kira-kira 15 – 30 menit setiap harinya kecuali Sabtu (1 jam) dan Minggu (ga latihan – libur) hehe cuz lom tau sie. Nah, tunggu apa lagi? Ayo latihan!

Kira-kira apa ya yang dibutuhkan untuk menjadi programmer?

Menguasai ilmu matematika?

Mengetahui seluruh bahasa pemrograman?
Ga perlu semuanya, yang penting mengetahui dasar memprogram.

Memilih bahasa pemrograman favorit atau populer, kemudian menghafal seluruh syntax-nya?
Are you crazy..? No need to do that!

Menguasai seluruh fitur sebuah bahasa pemrograman?
Ooops… can you do it?

Jadi, apa sih yang dibutuhkan?

• Menguasai algoritma (langkah-langkah dalam menyelesaikan masalah) pemrograman.
• Menguasai logika, seperti “AND”, “OR”, “NOT”.
• Mengetahui bilangan biner dan hexadesimal.
• Kemauan untuk belajar
• Kerja keras (Trial and Error)
• Ketelitian
• Talenta (bakat). Ada yang bilang diperlukan bakat untuk menjadi seorang programmer. Tetapi menurut saya talenta bisa muncul seiring dengan seringnya kita membuat program (coding), walaupun hanya program-program sederhana.

Semoga bermanfaat… :)